Dokter telah bersiap mematikan selang napas Marwa. Tetapi mendadak, gadis kecil itu membuka matanya untuk membuktikan kalau dirinya masihlah hidup.
Balita 1 tahun itu ternyata alami koma mulai sejak September. Dia sakit akibat virus yang mengakibatkan kerusakan otaknya.
Dokter pernah putus asa menyaksikan keadaannya. Terlebih menurut mereka, bila Marwa terbangun maka ia akan mempunyai permasalahan fungsi tubuh yang serius.
Namun orangtuanya yang datang dari Algeria ini menyampaikan belum menyerah. Mereka juga lalu mengawali kampanye on-line dengan nama “Not Without Marwa” supaya pengadilan bersedia melindungi Marwa supaya tetap hidup selama mungkin.
Beruntung kampanye ke-2 orangtuanya sukses menyatukan lebih dari 114. 000 tanda tangan dukungan dari orang-orang, serta petinggi pengadilan juga memerintahkan untuk memberikan “perpanjangan perawatan” pada Marwa yang dirawat di La Timone Hospital, Marseilled, Prancis.
Ternyata hanya sepuluh hari kemudian, Marwa buka matanya serta tersenyum pada kedua orangtuanya. Ayahnya bahkan juga pernah memposting rekaman mengharukan di Facebooknya yang memerlihatkan Marwa baru terbangun dari komanya, seperti ditulis dari Metro, Selasa (29/11/2016).
Selain itu keluarganya juga sudah mengklarifikasi di sosial media kalau organ tubuh anaknya bekerja dengan baik.
“Pengobatannya terus berlanjut sampai sekarang ini, serta kami lihat perkembangan setiap harinya. Hal semacam ini memberi kami banyak harapan, ” catat ayahnya di laman Facebooknya.
”Bahkan saat saya bicara dengannya, dia mendengar suara saya, dia bereaksi, terkadang bahkan tersenyum, " pungkas bapak Marwah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar